- Menko Polkam: Indonesia dalam Darurat Narkoba, Tiga Strategi Besar Dicanangkan - Desember 5, 2024
- PT PIM Gelar Media Gathering: Sinergi dan Kolaborasi untuk Perkuat Kompetensi Jurnalis - Desember 5, 2024
- KIP Aceh Utara Tuntaskan Rekapitulasi Pilkada 2024 - Desember 3, 2024
LHOKSUKON – Sejumlah 173 bangunan dilaporkan rusak pada peristiwa hujan deras disertai angin kencang yang terjadi kemarin di kawasasan Kecamatan Tanah Luas, Aceh Utara, Kamis sore (18/7/2024), data ini dihimpun pihak kepolisian dari 23 Desa di Kecamatan Tanah Luas.
Kapolres Aceh Utara AKBP Nanang Indra Bakti, S.H., S.I.K melalui Kasi Humas Iptu Bambang menyampaikan kejadian tersebut terjadi sekitar pukul 16.30 WIB. “Hujan deras disertai angin kencang berlangsung selama kurang lebih dua jam, menyebabkan kerusakan signifikan pada bangunan warga,” ujar Iptu Bambang, Jumat (19/7/2024).
Tim gabungan dari kepolisian, TNI, Pemerintah Aceh Utara, serta relawan setempat telah dikerahkan untuk membantu evakuasi dan pendataan kerusakan. “Saat ini kami fokus pada evakuasi warga yang terdampak serta pendataan kerugian material,” tambahnya.
Sementara itu, warga yang terkena dampak bencana ini Beberapa di antaranya mengungsi ke rumah kerabat akibat atap rumah mereka dihempas angin dan sebagian diantaranya rusak karena tertima pohon yang roboh.
Dari 173 bangunan yang dilaporkan rusak dirincikan diantaranya yaitu 90 unit rumah, 6 unit toko, 3 cafe, 70 lapak pedagang (sayur/buah dan ikan) serta 4 unit kios.
Hingga berita ini diturunkan, belum ada laporan korban jiwa akibat kejadian ini. Namun, pihak berwenang terus memantau situasi dan melakukan upaya maksimal untuk mengantisipasi dampak lebih lanjut.