- Reses Pertama Usai Dilantik, Khairani, S.Si Siap Memperjuangkan Aspirasi Masyarakat Dapil 5 Meureubo - Desember 7, 2024
- 6 Orang Atlet Usia Dini Binaan PB PUPR Plus Di Umumkan - Desember 4, 2024
- Musim Penghujan Melanda Aceh Barat, PUPR Bersama Sejumlah SKPK Pantau Titik Langganan Genangan Air - Desember 3, 2024
ACEH BARAT – Seminar Nasional PUPR-PII Series III resmi dibuka oleh Sekda Marhaban di di Auditorium Universitas Teuku Umar (UTU). Senin (18/11/2024).
Pada Sambutannya, Sekda Marhaban meminta kepada para pengurus Persatuan Insinyur Indonesia (PII) Aceh Barat agar bisa terus Maju dalam Transportasi untuk Mendorong Pertumbuhan Industri di Aceh Barat.
“Semoga bisa mewarnai dan memberikan kontribusi demi kemajuan daerah melalui organisasi profesi PII khususnya Aceh Barat,” ujar Marhaban, Selasa (18/11/2024).
Usai seminar dibuka, Prof.Dr,Ir, Marwan, IPU, APEC, Eng selaku Ketua PII PW Aceh juga melantik pengurus PII Pengcab Aceh Barat periode 2024-2027 yang diketuai Dr. Kurdi Kadis PUPR Aceh Barat.
Dalam sambutannya, Prof.Dr,Ir, Marwan, IPU, APEC, Eng meminta agar PII Aceh Barat untuk terus berkontribusi dalam pembangunan secara menyeluruh di segala bidang, tentu dengan bekerjasama serta berkolaborasi dengan seluruh stakeholder yang terlibat.
“Seperti perguruan tinggi, pemerintah provinsi, pemerintah kabupaten, industri, Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) serta Badan Usaha baik itu level daerah, provinsi serta Badan Usaha Milik Negara (BUMN),” ungkapnya.
Usai Dilantik, Ketua PII Aceh Barat Dr. Ir. Kurdi, ST, MT, IPM Asean-Eng, mengungkapkan, dirinya bersama PII akan terus berkontribusi dalam pembangunan secara menyeluruh di segala bidang, dengan bekerjasama serta berkolaborasi dengan seluruh stakeholder yang terlibat.
“Terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Aceh Barat khususnya Pak Pj. Bupati Aceh Barat Azwardi, Rektor UTU dan Dekan Fakultas Teknik serta Ketua PW PII Aceh yang terus mensupport dan mendukung kami sejauh ini.” Ucap Kurdi.
Kurdi juga berharap untuk dukungan kedepan dari seluruh stackholder dalam kepengurusan PII Aceh Barat periode 2024-2027.
“semoga bisa mewarnai dan memberikan kontrobusi demi kemajuan daerah melalui organisasi profesi PII khusunya Aceh Barat.” Tambah Kurdi.
Visi PII yaitu menjadi pendorong kemandirian bangsa, sekaligus agen perubahan dan pembangunan melalui pengembangan kompetensi profesi keinsinyuran berbasis ilmu pengetahuan dan teknologi serta visi PII itu sendiri.
“Kita akan terus menjadikan insinyur yang berdaya saing dan memberi nilai tambah yang tinggi bagi kesejahteraan dan kemakmuran bangsa,” Pungkas Kurdi.