- Menko Polkam: Indonesia dalam Darurat Narkoba, Tiga Strategi Besar Dicanangkan - Desember 5, 2024
- PT PIM Gelar Media Gathering: Sinergi dan Kolaborasi untuk Perkuat Kompetensi Jurnalis - Desember 5, 2024
- KIP Aceh Utara Tuntaskan Rekapitulasi Pilkada 2024 - Desember 3, 2024
Aceh Utara – Tim pengabdian masyarakat dari Universitas Malikussaleh sukses menyelenggarakan kegiatan Pendampingan Penulisan Daftar Pustaka Menggunakan Aplikasi Mendeley bagi guru di SMKN 1 Dewantara, Aceh Utara, Kamis (8/8/2024). Kegiatan yang berlangsung di Jalan BTN Arun Paloh Lada, Kecamatan Dewantara, ini diikuti oleh 15 peserta yang terdiri dari guru PNS dan non-PNS. Program yang dilaksanakan pada Agustus 2024 ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi guru dalam menyusun daftar pustaka secara sistematis sesuai standar akademik melalui pemanfaatan teknologi.
Ririn Rahayu mengatakan, kegiatan ini terdiri dari tiga tahapan utama yaitu prapelaksanaan, pelaksanaan, dan pascapelaksanaan. Pada tahap prapelaksanaan, tim melakukan identifikasi permasalahan yang dihadapi guru dalam penulisan karya ilmiah, khususnya terkait penyusunan daftar pustaka. Pada tahap pelaksanaan, pelatihan berlangsung dengan pendekatan interaktif.
Peserta diperkenalkan pada aplikasi Mendeley, mulai dari instalasi perangkat lunak hingga integrasinya dengan Microsoft Word untuk menyusun daftar pustaka secara otomatis. Peserta juga dilatih secara praktis dalam mengelola referensi dari berbagai sumber, seperti artikel jurnal, buku, dan situs web. Tahap pascapelaksanaan melibatkan praktik langsung oleh peserta dalam penulisan karya ilmiah, yang kemudian dievaluasi dan mendapatkan pendampingan tambahan dari tim pengabdian untuk memastikan hasil optimal.
“Manfaat dari kegiatan ini dirasakan langsung oleh para peserta. Guru melaporkan peningkatan pemahaman dalam menggunakan Mendeley untuk menyusun daftar pustaka secara efisien, sesuai dengan format seperti APA, MLA, atau IEEE. Salah satu peserta mengungkapkan, pelatihan ini sangat membantu dirinya dalam menyusun karya ilmiah. Sebelumnya, menyusun daftar pustaka terasa rumit dan memakan waktu. Sekarang, dengan Mendeley, prosesnya jauh lebih mudah dan cepat,” kata Ririn Rahayu.
Kemampuan baru ini memungkinkan guru untuk lebih percaya diri dalam menyusun laporan penelitian, makalah, dan karya ilmiah lainnya. Tim pengabdian juga merekomendasikan pelatihan lanjutan guna memperdalam pemahaman guru terhadap teknologi lain yang mendukung pembelajaran dan penelitian.
Melalui kegiatan ini, Universitas Malikussaleh menunjukkan komitmennya untuk mendukung pengembangan profesional guru dan peningkatan kualitas pendidikan di Aceh. Pendampingan berbasis teknologi seperti ini tidak hanya meningkatkan efisiensi, tetapi juga memotivasi guru untuk terus berkembang dalam dunia pendidikan yang semakin modern.[]