- Polda Aceh Copot Polisi yang Paksa Pacar Pramugari Aborsi hingga Infeksi Rahim - Januari 29, 2025
- KIP Aceh Tetapkan Pasangan Mualem-Dek Fadh sebagai Gubernur-Wagub Terpilih - Januari 9, 2025
- ABG Aceh Hilang Usai Pulang Sekolah Sendiri ke Jakarta, Diarahkan Lewat HP - Januari 9, 2025
Aceh Timur – Sebanyak 14 etnis rohingya yang ditempatkan sementara di Gedung Futsal Idi Sport Center (ISC), Aceh Timur berhasil melarikan diri dan kini hanya tersisa tiga orang.
Dikutip dari Bithe.co, Jumat (12/4/2024) informasi dilapangan menyebutkan, mereka memanfaatkan situasi semalam karena kondisinya sedang gelap gulita alias mati lampu hingga berjam-jam lamanya akibat insiden meledak sebuah trafo di wilayah Idi Rayeuk. Nah situasi ini dimanfaatkan oleh 14 etnis rohingya itu dengan cara merusak pagar jaring besi lapangan futsal.
Kasatpol PP dan WH Aceh Timur, Teuku Amran ketika dikonfirmasi membenarkan informasi tersebut.
“Benar, pengungsi Rohingya berjumlah 17 orang yang ditampung di lapangan Futsal di Sport Center (ISC) Kabupaten Aceh Timur Dalam hal ini telah melarikan diri sebanyak 14 orang. Diperkirakan melarikan diri pada waktu dini hari tanggal 12 April 2024 dengan cara merusak pagar jaring besi dan melarikan diri dari tempat penampungan.” Katanya kepada Bithe.co, Jum’at (12/4/2024).
Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Aceh Timur, Iptu Muhammad Rizal menyebut pihaknya sudah mendapatkan laporan dan sudah ke TKP. Pihaknya sedang melakukan pengejaran terhadap 14 pengungsi rohingya yang melarikan diri. “Kita sudah turun ke lokasi dan terhadap 14 imigran rohingya sedang dilakukan pengejaran,” ujar Kasat Reskrim
Sumber:bithe.co
